Selamat siang Tuhan Yesus
Apa kabar ? sudah makan ?
Hari ini saya mau bertanya sesuatu yang entah mengapa sesuatu itu teramat
pahit dalam hidupku bukan kerena saya tak bersyukur atas keadaan ini Tuhan
Saya mau tanya bagaimana sih sebenarnya konsep persahabatan yang harus saya
jalanin ?
Mengapa sepanjang perjalanan hidup saya,susah sekali mempunyai
sahabat yang baik dalam menerima kekurangan saya,,sepanjang hidup saya,,,saya
selalu mengasihi semua orang yang hadir dalam hidup saya bahkan saya sangat
menyayangi mereka sebagai wujudMU sendiri
Tapi Tuhan mengapa aku mengalami banyak penolakan dengan cara mereka
menjelek2an dirku keluargaku bahkan DiriMU...Tuhan mengapa hidupku begini ?
Mengapa kasih yang ku beri tidak mampu menumbuhkan kepedulian mereka terhadapku
?
Saya tau Tuhan saya egois saya meminta balasan atas apa yang saya
berikan,,,saya hanya minta sebuah persahabatan yang mampu memberi dukungan dan
perhatian satu sama lain sebagai sodara dalam namaMU..
Atau mungkin emang saya tidak pantas menerima persahabatan yang saya
harapkan karena saya tidak pantas menerimanya..dikarenakan dosa yang saya buat
teramat banyak...Tuhan saya hanya mampu mengadu kepadaMU yang satu2nya sahabat
sejatiku yang menerima segala kekurangannku...
Tuhan hatiku ini engkau sendiri yang bentuk,,hatiku ini sangat sayang sama
mereka semua yang kau kirim dalam kehidupanku...Tuhan hatiku ini sudah
terlanjur mengasihi mereka jauh lebih dalam dari pada aku mengasihi diriku sendiri...
Tuhan kalau boleh aku pengen punya obat anti kekecewaan dan putus asa untuk
perjalanan persahabatanku ini..Aku tak punya waktu memikirkan kebahagianku aku
hanya memikirkan bagaimana caranya membahagiakan mereka..Tolong aku ya
Tuhan..Tolong..hati ku sudah sangat hancur untuk semua hal yang beratas namakan
persahabatan dalam hidup ini...
Mungkin Tuhan sebuah ikatan persahabatan bagai mereka tidaklah
penting,,tapi Tuhan bagiku iniah hidupku untuk belajar mengasihimu dengan cara
membangun persahabatan dengan ciptaanMU yang sempurna...
Tuhan kini aku sangat lelah hatiku pun sangat hancur bagaikan taman bunga
yang terbakar habis oleh api kemurkaan dari buah kesabaranku,,,Tapi Tuhan aku
kembali berfikir bahwa sabar itu tak terbatas dan aku tak boleh menegeluh atas
apa yang sudah kau gariskan untukku... Yang kulakukan saat ini adalah sebagian
kecil dari keluah kesahku ini bukan penolakan atas apa yang sudah kau
gariskan,,tapi ini sebagai acuan untukku meminta hak ku dariMU yang mempunyai
jalan keluar untuk setiap persoalanku...
Tunggu sambungan kisahnya yah heheheheh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar